Segudang Manfaat Minum Air Putih


Bukan lagi menjadi rahasia bahwa tubuh manusia sangat membutuhkan asupan air putih. Selain karena sebagian besar tubuh manusia terdiri dari air, konsumsi air putih nyatanya dibutuhkan agar organ tubuh bisa bekerja dengan maksimal. Kurang minum air putih bisa mengakibatkan seseorang mengalami dehidrasi alias kekurangan cairan dalam tubuh. 

Pada tingkat yang parah, dehidrasi bisa menimbulkan gejala berupa tubuh lemas, sakit kepala, sulit berkonsentrasi, hingga penurunan kesadaran. Maka dari itu, penting untuk selalu minum air putih. Kebutuhan cairan seseorang mungkin akan berbeda dengan orang lain, tergantung pada kondisi tubuh, aktivitas yang dilakukan, hingga kondisi cuaca. Namun umumnya, orang dewasa membutuhkan 2 liter atau sekitar 8 gelas air putih setiap hari.


Kamu bisa membagi waktu mengonsumsi air putih, sehingga jumlah yang dibutuhkan tubuh bisa terpenuhi. Salah satu waktu terbaik untuk mengonsumsi segelas air putih adalah pada pagi hari atau saat bangun tidur. Selebihnya, bisa dibagi setelah sarapan, makan siang, saat bekerja, berolahraga, atau ketika rasa haus datang. 
Selain bisa membantu memaksimalkan kinerja organ tubuh serta menghindari dehidrasi, ada manfaat yang bisa didapat dari rutin mengonsumsi air putih. Di antaranya: 

1.     Mencegah dehidrasi
Menjaga asupan cairan dengan minum air putih penting untuk mencegah tubuh dari kekurangan cairan atau dehidrasi. Meski terlihat ringan, kondisi dehidrasi yang tidak segera ditangani dapat menyebabkan gangguan pada fungsi ginjal, kejang, dan bahkan syok yang dapat membahayakan nyawa.

2.     Menjaga kesehatan sendi dan otot
Konsumsi air putih secara rutin juga dapat meningkatkan kekuatan dan kelenturan sendi dan otot tubuh. Dengan demikian, otot tidak kaku dan tubuh pun tidak cepat lelah saat bergerak atau beraktivitas.

3.     Menurunkan berat badan
Mengonsumsi air putih diketahui dapat meningkatkan metabolisme, sehingga memudahkan tubuh dalam membakar lemak serta membuang kotoran melalui keringat, urine, dan tinja. Hal ini tentunya berdampak pada menurunnya berat badan. Selain itu, minum air putih sebelum makan diketahui dapat memberikan efek kenyang, sehingga porsi makanan yang dikonsumsi pun menjadi lebih sedikit. Dengan demikian, asupan kalori ke dalam tubuh tetap terjaga dan berat badan tetap terkontrol.

4.     Memelihara kesehatan kulit
Kurangnya cairan tubuh bisa menyebabkan kulit menjadi kering. Oleh karena itu, penting untuk memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih agar kulit tetap terhidrasi serta menjaga dan mengembalikan kelembapan kulit.
 
5.       Menjaga konsentrasi
Kekurangan cairan tubuh juga berdampak pada terganggunya fungsi otak, terutama kemampuan untuk fokus dan konsentrasi. Hal ini tentu berdampak pada aktivitas dan produktivitas Anda sepanjang hari. Oleh karena itu, Anda dianjurkan untuk rutin mengonsumsi air putih, sehingga otak dapat berfungsi secara optimal.
 
6.     Menjaga kesehatan pencernaan
Kurangnya asupan cairan diketahui dapat mengganggu fungsi pencernaan. Hal ini bisa mengakibatkan beberapa gangguan kesehatan, termasuk sembelit. Untuk mencegahnya, Anda disarankan untuk rutin mengonsumsi air putih.
 
7.     Mencegah batu ginjal
Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa minum air putih yang cukup mencegah terbentuknya batu ginjal atau kambuhnya penyakit batu ginjal pada orang yang sebelumnya pernah menderita penyakit tersebut. Hal ini karena asupan cairan yang cukup dapat melancarkan proses pembuangan sisa metabolisme melalui urine dan mencegah terbentuknya kristal yang dapat menyebabkan batu ginjal.
 
8.     Menjaga tekanan darah
Air adalah bagian terbesar dari darah. Jika Anda kekurangan cairan tubuh, darah akan lebih kental dan menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan elektrolit, seperti natrium dan kalium, yang terdapat di dalam darah. Kurangnya cairan tubuh juga bisa berdampak pada menurunnya tekanan darah. Oleh karena itu, rutin mengonsumsi air putih dapat menjaga tekanan darah tetap normal.
 
9.     Mencegah Penyakit Kardiovaskular
Selain menjaga tekanan darah, tercukupinya cairan tubuh juga dapat mencegah Anda dari penyakit kardiovaskular, seperti penyakit jantung, serangan jantung, dan stroke. Hal ini karena konsumsi air putih secara rutin dapat mencegah dehidrasi yang bisa berdampak pada terganggunya fungsi organ tubuh, termasuk jantung, dan memberikan efek relaksasi pada pembuluh darah, sehingga tekanan darah pun akan terjaga.
 
10.  Meningkatkan Stamina
Tubuh membutuhkan energi untuk menjalani aktivitas sehari-hari. Sumber energi tidak hanya diperoleh dari makanan. Konsumsi air putih yang cukup juga dapat membuat tubuh tidak mudah lemas selama bergerak dan beraktivitas.
 
Tips agar Kebutuhan Cairan Tubuh Tetap Terpenuhi
Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, memenuhi kebutuhan cairan setiap hari adalah hal yang penting untuk dilakukan. Hal ini karena kekurangan cairan diketahui dapat menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.

Tubuh yang kekurangan cairan umumnya ditandai dengan rasa sering haus dan urine yang dikeluarkan berwarna lebih gelap dari biasanya. Selain itu, Anda juga bisa merasa pusing, sakit kepala, lemas, serta mulut dan bibir terasa kering.
Nah, ada beberapa tips yang dapat dilakukan agar kebutuhan cairan tubuh Anda tetap terpenuhi, antara lain:

Cobalah untuk membiasakan minum air putih setiap waktu makan atau saat mengonsumsi camilan.
Sediakan gelas atau botol berisi air minum di meja atau tas setiap saat, sehingga Anda lebih mudah untuk menjaga asupan air putih harian. Anda pun bisa menambahkan irisan buah ke dalam air putih agar terasa lebih segar.

Air putih memang menyehatkan, tetapi tidak semua air putih dapat dikonsumsi. Ada beberapa ketentuan air minum yang aman dan layak konsumsi menurut Kementerian Kesehatan RI, yaitu:
·       Tidak memiliki rasa
·       Tidak berbau dan berwarna
·       Tidak mengandung bakteri
·       Tidak mengandung bahan kimia melebihi batas yang diperbolehkan
Selain itu, pastikan air minum yang Anda konsumsi sudah terdaftar di BPOM dan telah memenuhi standar kesehatan guna mencegah berbagai penyakit akibat konsumsi air minum yang terkontaminasi. Tak hanya mencukupi kebutuhan cairan, Anda juga dianjurkan untuk menjalani pola hidup sehat lainnya dengan berolahraga secara rutin, mencukupi waktu tidur, dan mengendalikan stres.

Bila Anda mengalami pusing, mual, muntah, dan sakit perut setelah mengonsumsi air putih, konsultasikan ke dokter agar dapat dilakukan pemeriksaan dan penanganan. Selain itu, dokter juga dapat memberi tahu cara agar manfaat minum air putih dapat Anda peroleh secara maksimal.
Kekurangan air dapat menyebabkan dehidrasi yang merupakan suatu kondisi yang terjadi ketika tubuh tidak memiliki cukup air dalam tubuh. Dehidrasi ringan dapat menyebabkan kekurangan energi dan membuat tubuh kelelahan.

Berapa air putih yang dibutuhkan oleh tubuh?
Setiap hari tubuh akan kehilangan cairan melalui nafas, keringat, urin, dan usus. Agar tubuh dapat menjalankan fungsinya dengan baik maka tubuh memerlukan asupan cairan melalui konsumsi minuman dan makanan yang mengandung air. Cairan yang dibutuhkan oleh laki-laki adalah sekitar 3 liter sehari dan cairan yang dibutuhkan oleh wanita adalah 2,2 liter sehari.

Faktor yang dapat mempengaruhi kebutuhan tubuh
Terdapat beberapa faktro yang dapat mempengaruhi kebutuhan cairan pada tubuh. Berikut beberapa faktor tersebut :

Olahraga
Seseorang perlu menambahkan asupan cairan setelah berolahraga karena banyak cairan yang dikeluarkan melalui keringat. Jumlah cairan yang dibutuhkan perlu disesuaikan dengan durasi dan jenis olahraga yang dilakukan.

Lingkungan
Cuaca panas atau lembab dapat membuat seseorang berkeringat sehingga membutuhkan asupan cairan tambahan.

Kondisi kesehatan
Kondisi kesehatan yang kurang baik seperti mengalami demam, muntah, atau diare menyebabkan tubuh kehilangan cairan. Sehingga jika sedang berada dalam kondisi ini makan dibutuhkan asupan lebih banyak cairan. Namun pada beberapa kondisi seperti gagal jantung, penyakit ginjal, dan hati dapat menganggu ekskresi air dan mengahruskan seseornag membatasi asupan cairan yang dikonsumsi.
 
Kehamilan dan menyusui
Wanita yang sedang hamil dan menyusui membutuhkan cairan lebih dari kondisi normal. Sejumlah cairan dikeluarkan melalui ASI. Wanita yang sedang hamil membutuhkan sekitar 2,3 liter setiap hari dan wanita yang menyusui membutuhkan 3,1 liter setiap hari.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pentingnya Makan Sayur dan Buah

Menjaga Kebersihan Sanitasi